Cara Setting Remote Backup Cyberpanel (Data Website Aman Hati Tenang)

MID Teknologi – Backup merupakan hal penting dan sangat krusial untuk kelangsungan bisnis kita,oleh karena itu memiliki strategi backup berlapis merupakan hal wajib kita terapkan.

Di artikel ini kami akan membahas cara setting remote backup cyberpanel, dimana data website yang di backup akan di simpan di server lain (lokasi datacenter berbeda) bukan backup ke disk lokal ataupun backup ke google drive. Sehingga jika server atau datacenter kita mengalami kendala kita dapat melakukan recovery dengan sangat cepat tanpa harus menunggu masalah di server / datacenter kita selesai di perbaiki.

Apa itu Remote Backup Cyberpanel?

Remote backup adalah proses backup website menggunakan control panel hosting Cyberpanel dimana data hasil backupnya tidak tersimpan di server yang sama melainkan di simpan di server yang berbeda(remote), Umumnya lokasi remote server backup (Destination) berbeda datacenter dengan lokasi server data (sources).

Topologi Remote Backup Cyberpanel

Apa Rekomendasi Server Backup Terbaik dan Murah?

Untuk server backup anda bisa mencoba vps contabo dimana harganya sangat murah dan kapasitas bandwidthnya sangat besar up to 32 TB dengan kapasitas sebesar itu kita hanya bayar sekitar $6 perbulan.

Persiapan Konfigurasi Remote Backup

berikut ini beberapa point penting yang perlu anda persiapkan sebelum memulai konfigurasi remote backup website cyberpanel:

Cara Setting Remote Backup Cyberpanel

berikut ini panduan lengkap setting remote backup web cyberpanel.

Pertama, silahkan anda login ke server backup dan buat satu folder di directory home contoh kita buat folder backup dengan nama cyber210

root@backup:~# cd /home/
root@backup:/home# mkdir cyber210
root@backup:/home# ls
cyber210

folder cyber210 ini akan kita jadikan foder untuk menampung hasil backup.

Selanjutnya silahkan login ke cyberpanel anda dan klik menu backup > add/delete destination

di halaman add / delete destination pilih select type = SFTP

lalu silahkan anda isikan Informasi SFTP contohnya sbb:

• Name isi dengan nama destination misalnya RemoteBackup
• IP Address isi dengan alamat ip server backup
• Username isi dengan username server backup (root)
• Password isi dengan Password server backup
• Port jika port ssh server backup masih 22 maka kosongkan jika sudah anda ganti silahkan isi portnya
• Path isikan dengan lokasi folder backup contoh di artikel ini kita buat : /home/cyber210/

setelah semua isian form anda isi silahkan klik tombol Add Destination

Setelah menambahkan destination backup, selanjutnya kita membuat schedule backup dimana nantinya schedule ini akan menjalankan proses backup sesuai jadwal yang kita tentukan dan data website yang dibackup akan tersimpan ke destination backup yang sudah kita setup.

Untuk membuat schedule backup silahkan klik menu backup > lalu pilih schedule backup

pada halaman setup schedule backup silahkan anda isi formnya sbb:

• Select Destination silahkan anda pilih destinasi backup yg sudah kita setup sebelumnya.
• Name silahkan anda isi misalnya DailyBackup.
• Select backup frequency silahkan anda pilih daily untuk menjalankan backup setiap hari.
• Select backup retention silahkan anda isi 0 jika unlimited biasanya saya set 2 saja agar storage server backup saya tidak full.

Setelah form setup schedule backup sudah di isi, selanjutnya klik tombol Add Schedule

Langkah terakhir agar backup berjalan kita perlu memanage exsisting backup, masih di halaman Manage Existing Backup Schedules silahkan anda pilih Select Destination dan pilih destinasi file backup yang sudah anda setup.

pada pilihan select job silahkan pilih job schedule backup yg sudah di setup sebelumnya misalnya DailyBackup

pada pilihan Add Sites for Backup anda bisa menambahkan data website mana saja yang perlu anda backup dan klik Add Site atau jika anda ingin backup semua data website cyberpanel anda klik tombol Add All.

Untuk melihat backup logs yang sudah berjalan anda bisa klik tombol View Logs

Sampai dengan tahapan ini kita sudah berhasil melakukan setup remote backup cyberpanel.

Video Kursus Online Mastering Cyberpanel

FAQ: Cara Setting Remote Backup Cyberpanel

Kesimpulan

Dengan memiliki backup data website yang tersimpan di server lain dengan datacenter yang berbeda akan sangat membantu kita melakukan recovery data website dengan cepat dan meminimalisir resiko kehilangan data akibat force majouer di suatu lokasi datacenter atau negara.

Baca Juga: Cara Backup VPS ke S3 Storage